Anggota DPRD Kuningan yang Disebut Berduaan dengan Istri Orang Memilih Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

KUNINGAN – Anggota DPRD Kabupaten Kuningan Fraksi PKS yang disebut berduaan dengan istri orang, memilih mundur. IF, inisial yang bersangkutan menyatakan keputusan itu secara tertulis.

Meski menganggap tidak semuanya pemberitaan di berbagai media tentang dirinya benar, namun IF gentle membuat pernyataan mengundurkan diri.

Surat resmi pengunduran diri IF dari anggota dewan tersebut, dibacakan Ketua Fraksi PKS DPRD Kuningan Dede Sudrajat didampingi dua anggotanya, Yaya dan H Jajang Jana SHI, dalam konferensi pers di Kafe Pono, Jalan Jenderal Sudirman Ruko Balcony, Awirarangan.

Dalam surat pernyataan yang ditulis ballpoint di atas secarik kertas, tertanggal 12 Agustus 2021 dan ditandatangani langsung IF di atas materai itu, IF mengungkapkan berkenaan dengan beredarnya berita di media tentang dirinya, maka dari lubuk hati yang paling dalam, Ia memohon maaf yang sebesar-besarnya.

Khususnya kepada keluarga tercinta dan jajaran pengurus DPD PKS Kuningan, jajaran DPRD Kabupaten Kuningan dan masyarakat pada umumnya.

“Walaupun kabar yang beredar tidak semua benar, sebagai bentuk rasa tanggung jawab dan menjaga nama baik keluarga, lembaga DPRD dan Partai Keadilan Sejahtera, saya menyampaikan mengundurkan diri sebagai anggota DPRD Kuningan,” ungkap IF.

“Sekali lagi saya mohon maaf lahir bathin telah melukai dan mengecewakan semuanya. Terima kasih atas support-nya. Mohon doa agar ke depan saya lebih baik lagi,” imbuhnya.

Saat Dede Sudrajat membacakan surat pernyataan IF mengundurkan diri dari anggota DPRD di hadapan sejumlah jurnalis, tampak Yaya dan Jajang sangat sedih atas dugaan kasus yang menimpa rekan seperjuangannya tersebut.

Bahkan keduanya terlihat menangis dan mengusap air mata dengan mata berkaca-kaca.

Sementara itu, dalam keterangannya, Dede Sudrajat menyampaikan pihaknya telah diutus oleh DPD PKS Kuningan dan Dewan Etik Daerah (DED) DPD PKS Kuningan terkait dugaan kasus yang menimpa IF.

Saat ini, kata dia, sebenarnya DPD sedang konsen memproses apa sesungguhnya yang terjadi.

“Proses ini dari mulai hari Senin sampai sekarang sebenarnya belum selesai. Tapi, tadi (Kamis, red) sekitar jam 14.00 WIB lebih sedikit, saya kedatangan IF dan memberikan sebuah surat pernyataan mengundurkan diri, dan saya bacakan kepada teman-teman semua. Ini supaya polemik di masyarakat baik yang pro maupun yang kontra tidak semakin liar, clear and clean,” tutur Dede.

Berita berlanjut di halaman berikutnya...

Baca juga:

• Begini Kondisi Lalu Lintas saat Ganjil Genap Diberlakukan di Jl Tuparev
• Tema Lomba BPIP: Hormat Bendera Menurut Hukum Islam, Fadli Zon: betapa Dangkalnya Memahami Pancasila
• Uji Coba di Jalan Tuparev, Plat Nomor Ganjil Boleh Lewat, Genap Dibelokan

Sumber: